Dalam rangka pelaksanaan program privatisasi BUMN, Kementerian BUMN menyelenggarakan sosialisasi program privatisasi BUMN di Ballroom Hotel Aston Palembang pada hari Rabu tanggal 5 September 2012. Acara dimulai dengan registrasi jam 8 s.d. 9 pagi. Keynote speech dalam acara ini disampaikan oleh bapak Pandu Djajanto, Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis BUMN Kementerian BUMN.
Dalam pidatonya, bapak Pandu Djajanto menjelaskan maksud dari privatisasi adalah untuk memperluas kepemilikan masyarakat, meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan, menciptakan struktur keuangan dan manajemen keuangan yang baik/kuat, menciptakan struktur industri yang sehat dan kompetitif, menciptakan perusahaan yang berdaya saing dan berorientasi global, dan menumbuhkan iklim usaha, ekonomi makro, dan kapasitas pasar. Sedangkan tujuan dari privatisasi BUMN adalah untuk meningkatkan kinerja dan nilai tambah perusahaan, serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam pemilikan saham perusahaan.
Tahapan yang harus dilakukan dalam privatisasi dimulai dengan seleksi BUMN, selanjutnya diperlukan arahan dari Komite privatisasi dan rekomendasi Menteri Keuangan, sosialisasi, konsultasi/persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat, penerbitan Peraturan Pemerintah, dan terakhir adalah pelaksanaan privatisasi itu sendiri.
Yang menarik dari acara ini adalah partisipasi 3 panelis yang berpengalaman atau ahli dalam privatisasi yaitu bapak Marzuki Usman, mantan Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi dan Kepala Bapenas, bapak Lin Che Wei, pengamat ekonomi, dan bapak Hikmahanto Juwana, pakar hukum.
Kementerian BUMN mengundang semua BUMN dan setiap BUMN diharapkan mengirim 1 orang Direktur, 1 orang Komisaris, 1 orang Sekretaris Perusahaan, 1 orang karyawan dan 1 orang perwakilan dari Serikat Pekerja.
Dalam pidatonya, bapak Pandu Djajanto menjelaskan maksud dari privatisasi adalah untuk memperluas kepemilikan masyarakat, meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan, menciptakan struktur keuangan dan manajemen keuangan yang baik/kuat, menciptakan struktur industri yang sehat dan kompetitif, menciptakan perusahaan yang berdaya saing dan berorientasi global, dan menumbuhkan iklim usaha, ekonomi makro, dan kapasitas pasar. Sedangkan tujuan dari privatisasi BUMN adalah untuk meningkatkan kinerja dan nilai tambah perusahaan, serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam pemilikan saham perusahaan.
Tahapan yang harus dilakukan dalam privatisasi dimulai dengan seleksi BUMN, selanjutnya diperlukan arahan dari Komite privatisasi dan rekomendasi Menteri Keuangan, sosialisasi, konsultasi/persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat, penerbitan Peraturan Pemerintah, dan terakhir adalah pelaksanaan privatisasi itu sendiri.
Yang menarik dari acara ini adalah partisipasi 3 panelis yang berpengalaman atau ahli dalam privatisasi yaitu bapak Marzuki Usman, mantan Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi dan Kepala Bapenas, bapak Lin Che Wei, pengamat ekonomi, dan bapak Hikmahanto Juwana, pakar hukum.
Kementerian BUMN mengundang semua BUMN dan setiap BUMN diharapkan mengirim 1 orang Direktur, 1 orang Komisaris, 1 orang Sekretaris Perusahaan, 1 orang karyawan dan 1 orang perwakilan dari Serikat Pekerja.
A Socialization of State-Owned Enterprises Privatization Program
In the framework of the implementation of the privatization program, the Ministry of State-Owned Enterprise (SOE) organized a socialization of privatization program at Ballroom of Aston Hotel Palembang on Wednesday, 5 September 2012. Keynote speech delivered at the event by Mr. Pandu Djajanto, Deputy SOE Restructuring and Strategic Planning Ministry of SOEs.
In his speech, Mr Pandu Djajanto explains the purpose of privatization is to broaden public ownership, increase efficiency and productivity, creating a financial structure and financial management / strong, creating a healthy industry structure and competitive, companies create a competitive and globally-oriented, and growing business climate, macroeconomic and market capacity. While the goal of privatization is to improve the performance and value-added enterprises, and to increase public participation in the ownership of company stock.
Should be done in stages starting with the selection of SOE privatization, further guidance is needed from the privatization committee and the recommendation of the Minister of Finance, socialization, consultation / approval of the House of Representatives, the issuance of government regulation, and the last is the privatization implementation itself.
The interesting matter of this event is the participation of three panelists who experienced or expert in privatization, Mr. Marzuki Usman, a former Minister of Tourism, Post and Telecommunications and Head of Bappenas, Mr. Lin Che Wei, an economist, and Mr. Hikmahanto Juwana, legal expert.
SOE Ministry invites all SOEs and each SOE is expected to send one person Director, 1 Commissioner, 1 Corporate Secretary, 1 employee and 1 representative of the Labor Union..(FR)
In his speech, Mr Pandu Djajanto explains the purpose of privatization is to broaden public ownership, increase efficiency and productivity, creating a financial structure and financial management / strong, creating a healthy industry structure and competitive, companies create a competitive and globally-oriented, and growing business climate, macroeconomic and market capacity. While the goal of privatization is to improve the performance and value-added enterprises, and to increase public participation in the ownership of company stock.
Should be done in stages starting with the selection of SOE privatization, further guidance is needed from the privatization committee and the recommendation of the Minister of Finance, socialization, consultation / approval of the House of Representatives, the issuance of government regulation, and the last is the privatization implementation itself.
The interesting matter of this event is the participation of three panelists who experienced or expert in privatization, Mr. Marzuki Usman, a former Minister of Tourism, Post and Telecommunications and Head of Bappenas, Mr. Lin Che Wei, an economist, and Mr. Hikmahanto Juwana, legal expert.
SOE Ministry invites all SOEs and each SOE is expected to send one person Director, 1 Commissioner, 1 Corporate Secretary, 1 employee and 1 representative of the Labor Union..(FR)
 |
| Delegation from AP II, left to right: Commissioner, Director of Commercial & Business Development, VP of Property & Subsidiary, Public Relations Manager, Labor Union Representative, Employee Representative |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar